Rabu, 02 Maret 2022

Terkait BPNT, Bupati Dadang Supriatna : Media Bisa Memberikan Edukasi dan Pemahaman Kepada Masyarakat

Soreang, Jelajah News.

Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna meminta bantuan kepada awak media sebagai mitra Pemkab Bandung dalam memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat. Di antaranya, ada perubahan dalam kontek pemberian bantuan pangan non tunai (BPNT).

"Sebelumnya, BPNT diberikan dalam artian belanja kepada warung melalui kartu. Tapi sekarang diberikan uangnya melalui PT Pos Indonesia," kata Dadang Supriatna saat pelaksanaan operasi pasar murah sembako di Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa (1/3/2022). 

Ia pun berharap kepada para kepala desa dan camat jangan sampai melupakan tujuan. "BLT (bantuan langsung tunai) ini tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pangan para KPM (keluarga penerima manfaat)," katanya.

Teknisnya, ia berharap kepada para kades berapa warung atau pedagang yang ada di masing-masing RW. "Pak Kades, tidak boleh intervensi di lapangan, iya. Tapi Pak Kades penanggungjawab di lapangan, harus bisa mendorong dan mengawasi serta mengarahkan demi terwujudnya tujuan BLT tersebut," katanya.

"Jangan sampai begitu BLT diterima, dibelanjakan bukan kebutuhan pangan. Misalnya, dibelikan pakaian, dan itu salah," imbuhnya.

Bupati Bandung berharap kepada para kepala desa untuk mengawasinya dalam penyaluran BLT itu. "Kita juga mohon kepada teman-teman wartawan dan media untuk diberikan edukasi, atau pemahaman-pemahaman tersebut kepada masyarakat. Jangan sampai disebutkan ada kepala desa yang intervensi. Sebenarnya, tidak seperti itu," ungkapnya. 

Dikatakannya, kepala desa itu sebagai penanggungjawab di lapangan melakukan pengawalan supaya program tersebut tepat sasaran dan tujuan. (*)


Sumber: Pemkab Bandung/Asdar

0 comments:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls