Pemkab Bandung Rehab 1.591 Rutilahu

Selama tahun 2012, pemkab Bandung akan merehabilitasi 1.591 rumah tidak layak huni (Rutilahu) milik warga tidak mampu yang tersebar di 31 kecamatan. Rutilahu sebanyak itu masing-masing akan diperbaiki dengan mempergunakan biaya APBD Kab. Bandung tahun 2012 sebanyak 1.000 unit, Kementerian Perumahan Rakyat 579 unit dan biaya dari APBD Provinsi Jabar sebanyak 12 unit.

Kepala Dinas Pemukiman Tata Ruang dan Kebersihan (Dispertasih) Kab. Bandung Drs. Slamet Mulyana menyebutkan, flapon biaya untuk rehab rumah tidak layak huni dari APBD Kab. Bandung senilai Rp. 5 juta/unit, sementara dari provinsi Jabar sebesar Rp. 15 juta/unit dari kementerian Perumahan Rakyat Rp. 6 juta/unit.

Diungkapkan oleh Slamet Mulyana jumlah rutilahu yang direhab pada tahun 2012 mengalami kenaikan cukup tajam dibanding tahun 2011 lalu yang hanya 205 unit. Hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga tidak mampu. Ucapnya ditengah-tengah launching rehab rutilahu yang dibuka Bupati Bandung H. Dadang Mochamad Naser, SH, S.Ip di alun-alun Kecamatan Ibun, selasa (24/4).

Dadang M. Naser mengakui anggaran pemerintah tidak akan cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat oleh karena itu ia mengajak kepada para hartawan atau pengusaha besar untuk menyisihkan sebagian rezekinya untuk kepentingan umat. Syukur Alhamdulillah sekarang ini sudah ada sekian perusahaan yang telah ikut membantu pembangunan di Kabupaten Bandung melalui CSR-nya…tambah Dadang M. Naser.

Ia mengakui sejak digulirkannya gerakan pembangunan "Sabilulungan" angka IPM Kabupaten Bandung pada tahun 2011 mencapai 75,03 mengalami kenaikan dibanding tahun 2010 lalu yang hanya 74,24. Pencapaian tersebut merupakan angka tertinggi di Jawa Barat dari kategori pemerintah kabupaten.

Masih dalam kaitan peringatan Hari Jadi ke 371 Kabupaten Bandung, pada saat yang sama Bupati Bandung menyerahkan 1.000 paket sembako (Sembilan bahan pokok) masing-masing untuk warga tidak mampu yang berada di Kecamatan Ibun, Nagreg, Cicalengka dan Soreang. Selain itu diserahkan pula 100 unit timbangan untuk 100 buah posyandu yang ada di Kecamatan Ibun. Saat yang bersamaan, Dadang M Naser turut meninjau pelayanan KB gratis yang dilakukan BKBPP (Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan) di lokasi kantor Kecamatan Ibun.