Selasa, 17 Mei 2011

Yayasan Keluarga Besar Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH) Ketua Cabang Bandung Jabar Selatan, R. A. Wiganda, SE. “Serahkan Tanah Pada Petani Penggarap Dengan Hibah Bersyarat “


Kab.Bandung, ( Jelajah News )
Ketua Umum Yayasan Keluarga Besar Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH) Alias Justina Reigent John Henry Van Bloomestein, Dr. H. Fatkhi Esmar merupakan pewaris tunggal dari harta peninggalan Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH) yang dalam pelaksanaannya untuk mengkondisikan kekayaannya telah dibentuk Yayasan Keluarga Besar Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH).
Dalam mengatur kekayaan yang khususnya terletak di Jawa Barat, Ketua Umum Dr. H. Fatkhi Esmar menyerahkan kepada Ketua Cabang Bandung Jabar Selatan, R. A. Wiganda, SE. yang telah mendapat kepercayaan untuk dihibahkan kepada petani penggarap secara turun temurun.
Seperti yang diungkapkan Ketua Cabang Bandung Jabar Selatan, R. A. Wiganda, SE., menerangkan bahwa berdasarkan penetapan Pengadilan Negeri Subang, Nomor : 16/Pdt/PN Subang 2006, Nomor : 17/Pdt/PN Subang 2006, Nomor : 21/Pdt/PN Subang 2006, selanjutnya Ex Verponding di NKRI ditetapkan di Pengadilan Subang tersebut masuk milik Adat Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH), diantaranya yang berlokasi di Paranggong batasannya dari 288 s/d 296 dan 760 khususnya Cibodas nomor Verponding 292 dan 294 dengan total luas tanah 600 hektar
“ Adapun dilaksanakan penetapan di Pengadilan Negeri Subang, karena Ketua Umum Dr. H. Fatkhi Esmar berdomisili di Subang “ tambah R. A. Wiganda,SE.
Hal senada diungkapkan oleh salah satu pengurus Yayasan Keluarga Besar Njimas Entjeh Siti Aminah (OSAH) Alias Justina Reigent John Henry Van Bloomestein, H. Carsana, mengatakan “ pihak yayasan hanya ingin meluruskan buakn untuk diambil tetapi akan diberikan kepada petani penggarap (masyarakat) dengan syarat hibah bersyarat dengan biaya administrasi diselesaikan oleh penerima hibah “ ungkapnya seraya menambahkan pihak yayasan memberikan kebijakan kepada masyarakat pengggarap antara seluas seperempat hektar sampai satu hektar untuk tiap orangnya.(As/Hd)

Selasa, 10 Mei 2011

KURANGNYA KINERJA KADES


Sejumlah warga Desa Alamendah Kecamatan Rancabali Kab. Bandung mengharapkan Kepala Desanya Darma menjadi panutan dlam segala aspek kepemerintahan tingkat desa hingga RT dan RW. Hal ini sehubungan dengan salah satu sarana ibadah Mesjid yang berlokasi di pasar desa yang belum selesai berdampak kesan yang kurang baik pada kinerja kades tersebut.
Karena, baik warga mesjid maupun pada saat berwisata beristirahat sngat kecewa tidak bisa melaksanakan ibadah pada waktunya. Salah satunya Dede Ketua RW. 05 Desa Alamendah yang mengatasnamakan ketu RW lainnya dan masyarakat, mengatakan kecewa atas kurangnya sinergis kepemimpinan saat ini yang dari sebelumnya diharapkan ada perubahan yang mengekerucut pada yang lebih baik.
Hal senada, diungkapkan Sekdes Alamendah Rasman Priyatna di ruang kerjanya, menurutnya kepercayaan pada kades yang masih tersisa dua setengah tahun dari tugasnya yang telah ia jalankan dengan adanya berbagai penurunan kinerja kades, masyarakat saat ini sangat mengharapkan agar sekdes tersebut kembali pada pekerjaan yang semestinya, masih menurut Sekdes kami dengan segenap unsure lainnya perangkat desa telah mensiasati agar kinerja kami dapat dipahami dan paling tidak mendekati yang semestinya, dan sangat sulit ketika warga memerlukan tanda tangan kepala desa untuk keperluan tertentu, tambahnya. Lanjut Rasman menambahkan riskan kami maupoun perangkat lainnya diprediksi masyarakat sama.(tim)

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls